Selasa, 13 Oktober 2009
2012 Bukan Akhir Dunia
14.18 | Diposting oleh
Siti Juhariah |
Edit Entri
Ramalan kalender maya yang menyebutkan tahun 2012 adalah kiamat, telah menggemparkan dunia. Sebagian besar masyarakat diserang ketakutan dan saling menduga-duga tentang kebenaran ramalan tersebut. Mungkin Anda termasuk salah satu diantaranya. Tak perlu merasa cemas berlebihan, karena seorang tetua Indian Maya, Apolinario Chile Pixtun, membantah ramalan itu. Ia menegaskan dengan pasti bahwa tahun 2012 bukan akhir dari dunia sebagaimana ramai diperbincangkan sejumlah peramal dan ahli astronomi.
”Sudah pasti tidak,” tegas Apolinario menjawab pertanyaan, apakah berakhirnya penanggalan Maya maka akan berakhir pula dunia.
Apolinario mengaku lelah dan bosan karena selalu dibombardir dengan pertanyaan-pertanyaan seputar kalender Maya yang diduga berakhir pada tanggal 21 Desember 2012. Ramalan kiamat ini telah memperburuk situasi, memicu kegelisahan, dan kekhawatiran yang berlebih bagi kalangan masyarakat. Padahal menurut Apolinario, teori hari kiamat itu disebarkan oleh Barat dan bukan pendapat suku Maya.
”Sudah pasti tidak,” tegas Apolinario menjawab pertanyaan, apakah berakhirnya penanggalan Maya maka akan berakhir pula dunia.
Apolinario mengaku lelah dan bosan karena selalu dibombardir dengan pertanyaan-pertanyaan seputar kalender Maya yang diduga berakhir pada tanggal 21 Desember 2012. Ramalan kiamat ini telah memperburuk situasi, memicu kegelisahan, dan kekhawatiran yang berlebih bagi kalangan masyarakat. Padahal menurut Apolinario, teori hari kiamat itu disebarkan oleh Barat dan bukan pendapat suku Maya.
"Saya kembali dari Inggris tahun lalu dan mereka telah membuat saya jemu dengan semua hal ini," ungkap lelaki asal Guatemala ini.
Sebuah jangka waktu yang signifikan bagi Maya tidak berakhir karena penanggalan. Namun entah bagaimana hal ini dikait dengan serangkaian penemuan astronomi yang seolah-olah membenarkan hal itu. Salah satunya penemuan yang mengatakan bahwa pada tahun 2012 akan terjadi suatu siklus besar yang hanya terjadi setiap 25.800 tahun sekali.
Kalender Maya merupakan kalender yang disusun oleh sebuah peradaban yang dikenal dengan nama Maya pada kisaran 250-900 M. Bukti kehadiran peradaban Suku Maya ini bisa dilihat dari sisa kerajaannya di hampir semua bagian selatan Meksiko, Guatemala, Belize, El Savador, dan sebagian Honduras. Kalender Maya ditemukan dalam prasasti saat pembangunan jalan tol pada 1960-an. Prasasti ini menggambarkan sesuatu yang terjadi pada 2012.
Suku Maya diketahui sangat terobsesi dengan waktu. Menurut kepercayaan mereka, sesuatu yang buruk akan terjadi jika kalender “Long Count” berakhir. Mereka mendasarkan perhitungan numerik pada siklus 13 dan 20, maka bisa jadi hari terakhir kalender mereka adalah 13.0.0.0.0. Angka 13.0.0.0.0 ini merepresentasikan 5126 tahun, sementara “Long Count” berawal pada 0.0.0.0.0, atau 11 Agustus 3114 SM menurut penanggalan Gregorian. Dengan demikian, dapat dikatakan penanggalan kalender Maya akan berakhir 5126 tahun kemudian, yakni 21 Desember 2012. Inilah yang menjadi dasar pemikiran tentang kiamat di tahun 2012.
Sebuah jangka waktu yang signifikan bagi Maya tidak berakhir karena penanggalan. Namun entah bagaimana hal ini dikait dengan serangkaian penemuan astronomi yang seolah-olah membenarkan hal itu. Salah satunya penemuan yang mengatakan bahwa pada tahun 2012 akan terjadi suatu siklus besar yang hanya terjadi setiap 25.800 tahun sekali.
Kalender Maya merupakan kalender yang disusun oleh sebuah peradaban yang dikenal dengan nama Maya pada kisaran 250-900 M. Bukti kehadiran peradaban Suku Maya ini bisa dilihat dari sisa kerajaannya di hampir semua bagian selatan Meksiko, Guatemala, Belize, El Savador, dan sebagian Honduras. Kalender Maya ditemukan dalam prasasti saat pembangunan jalan tol pada 1960-an. Prasasti ini menggambarkan sesuatu yang terjadi pada 2012.
Suku Maya diketahui sangat terobsesi dengan waktu. Menurut kepercayaan mereka, sesuatu yang buruk akan terjadi jika kalender “Long Count” berakhir. Mereka mendasarkan perhitungan numerik pada siklus 13 dan 20, maka bisa jadi hari terakhir kalender mereka adalah 13.0.0.0.0. Angka 13.0.0.0.0 ini merepresentasikan 5126 tahun, sementara “Long Count” berawal pada 0.0.0.0.0, atau 11 Agustus 3114 SM menurut penanggalan Gregorian. Dengan demikian, dapat dikatakan penanggalan kalender Maya akan berakhir 5126 tahun kemudian, yakni 21 Desember 2012. Inilah yang menjadi dasar pemikiran tentang kiamat di tahun 2012.
Label:
IPTEK
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Total Tayangan Halaman
Mari Silaturahmi
Follower
My Blog List
Popular Posts
-
Ada beberapa referensi nih buat sanggar rias pengantin, yang pasti TOP deh hasil riasannya, walau nggak aku pake,,,hehehe 1. Sanggar Liz...
-
Setiap kemasan makanan atau minuman umumnya mencantumkan label yang berisi kandungan nutrisi dalam produk tersebut. Tapi seringkali hal sepe...
-
Setiap produsen minyak goreng, pasti mengklaim produknyalah yang paling baik, dan menyehatkan. Misalnya, karena mengandung omega 3 dan omega...
-
Check out this SlideShare Presentation: Pola-pola Kemitraan dalam Pengembangan Usaha Ekonomi Skala Kecil, Menengah dan Besar View more prese...
Blog Archive
- 2023 (1)
- 2022 (1)
- 2017 (1)
- 2016 (1)
- 2015 (3)
- 2013 (1)
- 2012 (10)
- 2011 (70)
- 2010 (6)
-
2009
(62)
- November(3)
-
Oktober(11)
- Manajemen Strategi
- Mekanisme Perencanaan Pembangunan Daerah
- Perencanaan Pembangunan Wilayah
- Deteksi Dini Kanker Selamatkan Jiwa
- 2012 Bukan Akhir Dunia
- India Temukan Air di Bulan
- Roket Berbahan Bakar Permen?
- Wow, Biaya Kesehatan akibat Rokok Rp 180 Triliun
- Indonesia Negara Perokok Terbesar Se-ASEAN
- Keutamaan Puasa Syawal
- Kisah Sedih di Hari Minggu
- September(1)
- Agustus(12)
- Juli(35)
0 komentar:
Posting Komentar